Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ?

Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ? - Hallo Teman Teman Sehat Barengkuy, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ?, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel fungsi metabolisme, Artikel hormon ghrelin, Artikel hormon leptin, Artikel resiko kematian, Artikel serangan jantung, Artikel stroke, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ?
link : Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ?

Baca juga


Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ?

Ternyata Kurang Tidur Picu Serangan Jantung


Para ilmuwan menyatakan kecenderungan untuk tidur lebih larut dan bangun lebih dini sebagai sebuah bom waktu kesehatan. Gaya hidup work hard play hard ini, menurut sebuah studi, meningkatkan resiko kematian akibat serangan jantung atau stroke.

Tuntutan beban kerja yang tinggi seringkali membuat orang mengorbankan waktu tidur untuk menyelesaikan pekerjaannya. “Sayangnya, tindakan itu justru semakin meningkatkan risiko terserang stroke atau penyakit kardiovaskular lain yang berujung pada serangan jantung,” kata profesor Francesco Cappuccio dari University of Warwick Medical School.

Pernyataan Cappuccio ini sesuai dengan sebuah hasil studi yang menunjukkan tidur kurang dari enam jam pada malam hari semakin meningkatkan resiko stroke atau serangan jantung. Studi yang dilakukan para peneliti dari University of Warwick tersebut mengamati kebiasaan tidur 475 ribu partisipan dari 15 studi yang telah dilakukan sebelumnya di delapan negara, diantaranya Inggris, Amerika, Jepang, Swedia, dan Jerman. Hasilnya, sebanyak 48% partisipan yang tidur kurang dari enam jam berpotensi lebih tinggi terkena atau bahkan meninggal karena serangan jantung. Sementara 15% lainnya juga memiliki kemungkinan tinggi terkena atau bahkan meninggal karena stroke.

Penyebabnya adalah terganggunya keseimbangan dua hormon kunci, leptin dan ghrelin, yang mengontrol nafsu makan. Kurang tidur menurunkan kadar leptin—hormon yang sangat berperan dalam mengatur berat tubuh, fungsi metabolisme da reproduksi—dalam darah yang membuat kita tidak merasa kenyang meski sudah makan. Di saat yang sama, kadar hormon ghrelin, yang berperan dalam peningkatan nafsu makan, membuat kita merasa semakin lapar.

Kondisi itu membuat orang yang kurang tidur cenderung untuk makan lebih banyak yang sering menyebabkan obesitas. Dengan begitu, ancaman stroke dan serangan jantung pun jadi meningkat.

Meski begitu, tidur terlalu lama juga bukan pertanda baik bagi kesehatan. Para ilmuwan menyebutkan tidur lebih dari sembilan jam setiap malam bisa menjadi peringantan dini seseorang menderita sakit jangka panjang seperti penyakit jantung. Sebab, penyakit itu biasanya membuat penderitanya merasa lelah sehingga merasa perlu waktu istirahat yang lebih lama.

(Sumber: Daily Mail)

Linked Posts:
Serangan Jantung | Penyakit Jantung | Stroke - Waspadalah | 8 Kebiasaan Yang Memperburuk Kesehatan


Demikianlah Artikel Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ?

Sekianlah artikel Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ? kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ? dengan alamat link https://hidupsehatitubaguslo.blogspot.com/2011/10/kurang-tidur-picu-serangan-jantung.html

Belum ada Komentar untuk "Kurang Tidur Picu Serangan Jantung ?"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel